Sunday, August 17, 2014

Ekonomi Masyarakat

Permasalahan ekonomi masyarakat dititikberatkan pada indikator-indikator seperti tingkat pengangguran, pendapatan masyarakat, kelembagaan ekonomi, serta dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
1.Pengangguran
Pengangguran merupakan hal yang sangat membahayakan dalam perkembangan kesejahtraan masyarakat karena berdampak cukup luas dalam bidang keamanan dan ketertiban masyarakat, ekonomi dan kesejahtraan masyarakat. Kalau mengenai angka pengangguran di Desa Kenderan periode dua tahun terakhir yaitu : tahun 2011 dan tahun 2012 adalah  relatif kecil
 Dengan berkembangnya sentral-sentral kerajinan sebagai pendukung sector kepariwisataan yang berimbas pada sektor ekonomi didukung oleh sentra kerajinan yang menjual kerajinan dan bahan kebutuhan pokok.
 Munculnya usaha-usaha seperti tersebut di atas sudah barang tentu memerlukan tenaga kerja sehingga dapat mengurangi atau mengatasi pengangguran yang terdapat di Desa Kenderan. Meskipun demikian, dengan situasi harga kebutuhan pokok sehari-hari jauh melambung tinggi harganya dibandingkan pendapatan masyarakat sehingga masih ada keluarga miskin di Desa Kenderan.


Jumlah Keluarga Miskin di Desa Kenderan


No

Banjar Dinas

Jumlah

Keterangan
Tahun 2011
Tahun 2012
1
2
3
4
5
1
Dlodblumbang
14
14

2
Pande
8
8

3
Tangkas
18
18

4
Tengah
25
25

5
Triwangsa
9
9

6
Gunaksa
14
14

7
Kenderan
5
5

8
Kepitu
5
5

9
Pinjul
10
10

10
Dukuh
22
22


Jumlah
    130 KK
    379 KK



2        Pendapatan Perkapita Masyarakat
Pendapatan masyarakat Desa Kenderan bersumber dari sektor pertanian, perkebunan, peternakan, perdagangan, jasa dan industri kerajinan. Secara umum pendapatan masyarakat secara keseluruhan sebesar Rp 24.788.261.000,00 pada tahun 2011 dengan jumlah penduduk 5.517 jiwa, dengan pendapatan perkapita                       Rp 4.493.068,878 Dan pada tahun 2012 jumlah penduduk Desa Kenderan sebanyak 5.557 jiwa, dengan pendapatan keseluruhan sebesar Rp 29.387.879.000,00 dengan demikian pendapatan perkapita masyarakat Desa Kenderan pada tahun 2012 adalah Rp. 5.288.443,224 Berarti ada pertambahan pendapatan perkapita sebesar Rp  795.374,346 dari pendapatan perkapita pada tahun 2011.

Indikator Ekonomi Desa Kenderan


No.

Indikator

Sub Indikator

Jumlah
Tahun 2011
Tahun 2012
1
2
3
4
5
1



Pengangguran
 1.Jml penduduk usia kerja 15-56 tahun
  3.333 jiwa
3.363 jiwa
2.Jml penduduk usia 15-56    tahun yang tidak bekerja
      34  jiwa
     34    jiwa
3.Penduduk wanita usia 15-56 tahun menjadi Ibu rumah tangga
 1.041  jiwa
  1.039 jiwa
4. Penduduk usia >15 tahun cacat sehingga tidak dapat bekerja

         10  jiwa
       10 jiwa
2
Pendapatan
Sumber Pendapatan


1. Pertanian
Rp 12.606.000.000
Rp 12.736.230.000
2. Kehutanan
-
-
3. Perkebunan
Rp 700.300.000
Rp 713.400.000
4. Peternakan
Rp 2.270.500.000
Rp.2.288.540.000
5. Perikanan
-
-
6. Perdagangan
Rp 140.500.000
Rp 150.500.000


7. Jasa
Rp 62.000.000
Rp 68.000.000


8. Usaha penginapan
-
-


9. Pariwisata
-
-


10.Industri rumah tangga
Rp 70.500.000
Rp 75.500.000
3
Kelembagaan
Ekonomi
1. Pasar
Ada
Ada
2. Lembaga Koperasi
Ada
Ada


3. BUM Des
Tidak ada
Tidak ada


4. Toko/kios
Ada
Ada


5. Warung makan
Ada
Ada


6. Angkutan
Tidak ada
Tidak ada


7. Pangkalan ojek, becak, delman atau sejenisnya
Tidak ada
Tidak ada


8. Dan lain-lainnya
Ada
Ada

4
Tingkat
Kemiskianan
1. Jml Rumah Tangga

1.112 RT
1.124 RT
2.Jml Rumah Tangga Miskin

   130 KK
   379 KK


No comments:

Post a Comment